Hey Cinta, apa kabarMu? Aku? Hmm aku baik-baik saja. Mungkin aku seperti layang-layang dan tetap melayang oleh sesuatu kekuatan yang entah.Kekuatan anginkah? Kekuatan manusia? Aku juga tidak tahu apa yang membuatku tetap melayang. Apakah karena ringannya kulit kertasku atukah panjanganya tali Kita? Mungkin aku juga tidak perlu tahu.Aku cuma harus melambai.Kadang aku ingin bertanya kepadaMu, haruskah aku melayang di antara pepohonan, seperti burung-burung dengan sayap mereka, meluncur di atas pepohonan dan tertawa keras, ketika aku hinggap di atas dedaunan mereka? Atau haruskah aku membumbung tinggi dari tepi pantai dan dari permainan langit dengan gelombang asin air lautnya?
Mungkin, aku harus lebih tinggi lagi? Melayang berbaur dengan awan-awan merasakan hangatnya matahari?Ah, mungkin aku hanya harus menjaga jarak agar tali taliku denganMu janganlah bersentuhan agar jika aku jatuh ke tanah, tali-tali kita harus bebas sehingga aku tetap dapat melayang. Mungkin inilah yang Kamu sebut Kekuatan.
2 comments
poppy andrini says:
Feb 13, 2010
mbak…thx tulisanmu memberi inspirasi buatku…
bener katamu, kadang kita merasa seperti layang2 yang harus menuruti apa titah angin…
dan kita tidak pernah tau, kemana angin akan membawa..walau kita punya sejuta rencana
dariku yg lg gak ngerti kenaoa ounya “rasa ” ini
eta sipayung says:
Sep 8, 2010
sekedar pertanyaan untuk cinta
hey cinta, mau kemana?
tampaknya kau tak terlalu menyukaiku
karena kerap kau tinggalkan aku
hey cinta, jangan terburu-buru
tak bisakah menetap barang sesaat lagi?
aku sedang menikmati hangatnya pelukmu
dan begitu menyukai dalamnya ciumanmu
hey cinta, kenapa malah berlari?
padahal kau bisa santai
tanpa perlu berkeringat di sini, di sisiku
atau ada yang harus kau kejar?
hehhmmm…kalau memang begitu adanya,
berkeringatlah…kejarlah…sampai dapat
apapun itu, aku tetap di sini saja
menunggumu singgah
tidak! tidak!
menunggumu menetap
yap, menetap untuk selamanya